Jangan Ditiru, Seorang Perempuan di Onepute Tikam Ibunya Hingga Tewas Kini Pelaku Diamankan Polres Morowali

MOROWALI, Sulawesi Tengah - Sebuah insiden penganiayaan yang mengakibatkan luka berat dan korban meninggal dunia terjadi pada Senin 20/05/2024 pagi, di Desa Onepute Jaya, Kecamatan Bungku Timur, Kabupaten Morowali.

Pelaku penganiayaan adalah seorang perempuan berinisial Z (17), yang diduga melakukan tindak pidana tersebut.

Baca juga: Supriadi Alias Upik Pagar Eks Napiter Siap Bantu Polri Jaga Kamtibmas di Kabupaten Poso

Kasat Reskrim Polres Morowali Iptu Agus Salim, S.H., M.A.P., menjelaskan kronologi kejadian yang berawal ketika pelaku Z selesai melaksanakan sholat subuh di Masjid Dusun 3, Desa Onepute Jaya, pelaku langsung pulang ke rumah dan mengambil sebilah pisau.

“Tanpa alasan yang jelas, pelaku menikamkan pisau tersebut ke tubuh korban berinisial K, tepatnya di bagian perut sebelah kanan, dimana korban K merupakan ibu dari pelaku Z, ” jelas Kasat Reskrim.

Baca juga: Pekik Perjuangan Buruh dari Kapolri saat Puncak Peringatan May Day

Melihat kejadian tersebut, ayah pelaku berinisial A berusaha melerai, namun sayangnya A juga ditusuk dengan pisau oleh pelaku.

“Luka tusukan mengenai perut bagian kanan A, ” tambah Kasat Reskrim.

Baca juga: Pelatihan Peningkatan Kemampuan Bhabinkamtibmas Dalam Rangka Optimalisasi Pelayanan Masyarakat

Masih kata Kasat Reskrim, keluarga yang lain segera berusaha melerai dan mengamankan pelaku Z setelah melihat kejadian tersebut.

“Korban K dan A langsung dibawa ke Puskesmas, namun sayangnya nyawa K tidak tertolong dan korban A sedang menjalani perawatan, ” tutur Kasat Reskrim.

Baca juga: Tak Tahu Ada Pengejaran Teroris, Sariman Sempat Mengira Pagar Rumahnya Ditabrak Pemabuk

“Sebelum kejadian, pelaku Z sudah menunjukkan kelainan sifat yang tidak sewajarnya pada sore harinya, ” terang Kasat Reskrim.

"Saat ini, pelaku masih dalam kondisi kejiwaan yang tidak stabil dan belum dapat dimintai keterangan. Anggota Unit Reskrim didukung oleh anggota Unit IK dan Bhabinkamtibmas masih berada di Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk menetralisir situasi pasca kejadian penganiayaan, " kata Kasat Reskrim.

Baca juga: Kapolri Tekankan Terus Awasi Implementasi Kebijakan Larangan Ekspor Minyak Goreng

“Kami sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kasus ini yang di tangani oleh unit PPA Polres Morowali. Pelaku Z akan menjalani pemeriksaan setelah kondisinya stabil, kami juga akan melakukan upaya untuk mengetahui motif dan latar belakang kejadian ini, ” pungkas Kasat Reskrim.

(PATAR JS & HUMRES)